Senin, 22 Maret 2010

UJIAN AUDIT PERBANKAN

0 komentar
KASUS 1
A. Mekanisme kliring dapat dilihat dari gambar di bawah ini :













Pertemuan kliring dilakukan dalam dua tahap yaitu:
a. Kliring Penyerahan
Kegiatan yang harus dilakukan:
1. Warkat dicap yang memuat sebutan “kliring” dan dicantumkan nomor kode kelompok peserta.
2. Persetujuan penyelenggara dan peserta lain.
b. Kliring Retur
1. Setelah warkat dikembalikan kemudian dikelompokkan menurut peserta dan dicatat
2. Penyelenggara selanjutnya menyusun neraca gabungan peserta.
3. Mencari pinjaman dari bank lain atau call money


Pada saat bank XYZ menerima warkat giro dari bank Omega
Kedua bank akan mencatat transaksi kliring tersebut sbb.
Pembukuan transaksi kliring ini dapat ditampung pada rekening sementara “Kliring” atau langsung ke rekening giro pada B I.
Pada bank XYZ – cabang Jakarta
Pada saat terima warkat dari Tn. Haris untuk disetorkan ke (menambah) rekening giro Ny. Dila.
D : Kliring Rp. 30.000.000,-
K : Giro – Rek. Ny. Dila Rp. 30.000.000,-
Setelah diketahui hasilnya baik, biasanya pada waktu kliring kedua akan dinihilkan rekening Kliring.
D : B I – Giro Rp. 30.000.000,-
K : Kliring Rp. 30.000.000,-
Pada bank Omega – cabang Jakarta
Pada saat menerima warkat nasabahnya sendiri (warkat Tn. Haris) akan membebankan rekening Tn. Haris dengan jurnal sbb :
D : Giro – Rek. Tn. Haris Rp. 30.000.000,-
K : B I – Giro Rp. 30.000.000,-
Bang Omega dapat langsung mengkredit rekening giro pada BI arena cek tersebut adalah cek dari nasabahnya sendiri.
Apabila Sulis seorang nasabah bank Omega – cabang Jakarta menyerahkan sebuah warkat Giro senilai Rp. 50.000.000,- kepada bank untuk diserahakan kepada Vita, salah seorang nasabah bank Lippo cabang Jakarta, oleh kedua bank akan dibukukan sebagai berikut :


Pada bank Omega cabang Jakarta
Pada saat menerima amanat dan warkat dari Sulis, akan dibukukan sebagai berikut :
D : Giro - Rek. Sulis Rp. 50.000.000,-
K : B I – Giro Rp. 50.000.000,-
Pada bank Lippo cabang Jakarta
Pada saat menerima warkat setoran untuk menambah rekening Vita, dibukukan sbb. :
D : B I – Giro Rp. 50.000.000,-
K : Giro - Rek. Vita Rp. 50.000.000,-
Pada akhir hari kliring, akan dibuatkan neraca kliring sebagai laporan akhir transaksi kliring.
Apabila dalam pembukuan transaksi kliring, bank Omega selalu mempergunakan rekening sementara kliring dan pendebetan atau pengkreditan rekening giro pada B I dilaksanakan pada akhir hari kliring, untuk mengetahui apakah bank menang atau kalah klring, maka kekalahan kliring diatas akan dibukukan sebagai berikut :
D : Kliring Rp. 80.000.000,-
K : B I – Giro Rp. 80.000.000,-
Dilihat dari sudut B I , tidak akan terdapat selisih pendebetan maupun pengkreditan rekening giro masing-masing bank peserta kliring.
Jml. Kredit………………Rp. 80 jt
Jml. Debet..…………….Rp. 80 jt
Bank XYZ………………Rp. 30 jt
Bank Lippo……………..Rp. 50 jt
Bank Omega……………Rp. 80 jt
Nama Bank yg menang kliring adalah Bank XYZ dan Bank Lippo
Nama Bank yg kalah klring adalah Bank Omega

Selanjutnya untuk mencatat transaksi hasil kliring diatas, oleh B I akan dibukukan sbb. :
D : Giro – Bank Omega Rp. 80.000.000,-
K : Giro – Bank XYZ Rp. 30.000.000,-
K : Giro – Bank Lippo Rp. 50.000.000,-
Melalui kalah atau menang kliring ini, oleh B I akan dipantau saldo minimum dari Reserve Reqiurement.
Bila suatu bank reserve requirement-nya lebih rendah dari pada apa yang seharusnya dipelihara, maka kepada bank yang tidak memenuhi persyaratan tersebut akan dikenakan denda oleh B I.


B. Pengiriman uang antar bank













Jurnal Transaksi :
Pada Bank Kenyot Wonogiri menuju Bank Kenyot Jakarta
Tabungan Nn Vivi Rp XXX
RAK Rp XXX


Pada Bank Kenyot Jakarta menuju Bank Timbul Jakarta
Pada Bank Kenyot
RAK Rp XXX
R/K pada BI Rp XXX
Pada Bank Timbul
R/K pada BI Rp XXX
RAK Rp XXX

Pada Bank Bank Timbul Jakarta menuju Bank Timbul Mataram
Tidak ada jurnal karena hanya transaksi antar cabang

Pada Bank Timbul Mataram menuju Bank Jeki Mataram
Pada Bank Timbul
RAK Rp XXX
R/K pada BI Rp XXX
Pada Bank Jeki
R/K pada BI Rp XXX
RAK Rp XXX

Pada Bank Bank Jeki Mataram menuju Bank Jeki Attambua
Tidak ada jurnal karena hanya transaksi antar cabang

Pada Bank Jeki Attambua menuju Bak BDP Attambua
Pada Bank Timbul
RAK Rp XXX
R/K pada BI Rp XXX
Pada Bank BPD Attambua
R/K pada BI Rp XXX
Tabungan Ny Tinche Rp XXX


C. Mekanisme pengiriman uang antar negara













1. Tuan Said yang berada di Saudi Arabia akan mengirimkan uang ke Nn Tessi di Indonesia yang merupakan nasabah Bank Loro Lopo Wonosari melalui Bank of Saudi Arabia.
2. Karena Bank Of Saudi Arabia hanya memiliki akses dengan Bank Siti Jakarta, maka BOS memberikan payment order ke Bank Siti Jakarta.
3. Diasumsikan Bank Siti Jakarta mempunyai cabang di Wonosari. Kemudian Bank Siti mengirim uang ke Bank Siti Wonosari.
4. Bank Siti Wonosari kemudian memberi tahu ke Bank Loro Lopo, bahwa nasabah Bank Loro Lopo ada yang mendapat kiriman uang melalui Bank Siti.
5. Atau bisa juga bila Bank Siti Jakarta tidk mempunyai cabang di Wonosari, maka Bank Siti Jakarta dengan menerbitkan Bank Draff yang diterima dari BOS yang dijamin oleh Bank Siti Jakarta untuk kemudian Bank Siti mengirimkan langsung Bank Draff tersebut kepada Tn Joko (bisa melalui jasa Pos) untuk kemudian Tn Joko dapat mencairkan langsung (karena Atas Unjuk).




KASUS II
Perhitungan Cost Of Fund



















































Transaksi dan Mutasi Kliring

















Jurnal :
Kliring antara Bank Yengki, Bank Zinta Ke Bank Jerry
Cek Tn Ali
Pada Bank Yengki
Pada saat terima cek dari nasabah Bank Jerry
Warkat Kliring Rp. 5.000.000
Giro – Rek penerima cek Rp. 5.000.000
Setelah diketahui hasilnya baik, biasanya pada waktu kliring kedua akan dinihilkan rekening Warkat Kliring.
B I – Giro Rp. 5.000.000
Warkat Kliring Rp. 5.000.000
Transaksi tersebut dapat saja di catat secara langsung pada saat dinyatakan Kliring berhasil
B I – Giro Rp. 5.000.000
Giro – Rek penerima cek Rp. 5.000.000

Pada Bank Jerry
Pada saat menerima warkat nasabahnya sendiri (Tn. Ali) akan membebankan rekening Tn. Ali dengan jurnal sbb :
Giro – Rek. Tn. Ali Rp. 5.000.000
B I – Giro Rp. 5.000.000

Bilyet Giro PT.L
Pada bank Yengki
Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.L
Giro – PT.L Rp. 5.000.000
B I – Giro Rp. 5.000.000
Pada bank Jerry
Pada saat menerima warkat
B I – Giro Rp. 5.000.000
Giro – Nasabah penerima B/G Rp. 5.000.000

Bilyet Giro PT.G
Pada bank Yengki
Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.G
Giro – PT.G Rp. 7.500.000
B I – Giro Rp. 7.500.000
Pada bank Jerry
Pada saat menerima warkat
B I – Giro Rp. 7.500.000
Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 7.500.000

Bilyet Giro PT.K
Pada bank Zinta
Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.K
Giro – PT.G Rp. 7.500.000
B I – Giro Rp. 7.500.000
Pada bank Jerry
Pada saat menerima warkat
B I – Giro Rp. 7.500.000
Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 7.500.000

Cek Tn Misro
Pada Bank Zinta
Pada saat terima cek dari nasabah Bank Jerry
Warkat Kliring Rp. 6.000.000
Giro – Rek penerima cek Rp. 6.000.000
Setelah diketahui hasilnya baik, biasanya pada waktu kliring kedua akan dinihilkan rekening Warkat Kliring.
B I – Giro Rp. 6.000.000
Warkat Kliring Rp. 6.000.000
Transaksi tersebut dapat saja di catat secara langsung pada saat dinyatakan Kliring berhasil
B I – Giro Rp. 6.000.000
Giro – Rek penerima cek Rp. 6.000.000
Pada Bank Jerry
Pada saat menerima warkat nasabahnya sendiri (Tn. Misro) akan membebankan rekening Tn. Misro dengan jurnal sbb :
Giro – Rek. Tn. Ali Rp. 6.000.000
B I – Giro Rp. 6.000.000

Bilyet Giro PT.H
Pada bank Zinta
Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.H
Giro – PT.H Rp. 5.500.000
B I – Giro Rp. 5.500.000
Pada bank Jerry
Pada saat menerima warkat
B I – Giro Rp. 5.500.000
Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 5.500.000

Kliring antara Bank Zinta, Bank Jerry ke Bank Yengki,
Cek Tn Said
Pada Bank Zinta
Pada saat terima cek dari nasabah Bank Yengki
Warkat Kliring Rp. 4.000.000
Giro – Rek penerima cek Rp. 4.000.000
Setelah diketahui hasilnya baik, biasanya pada waktu kliring kedua akan dinihilkan rekening Warkat Kliring.
B I – Giro Rp. 4.000.000
Warkat Kliring Rp. 4.000.000
Transaksi tersebut dapat saja di catat secara langsung pada saat dinyatakan Kliring berhasil
B I – Giro Rp. 4.000.000
Giro – Rek penerima cek Rp. 4.000.000
Pada Bank Yengki
Pada saat menerima warkat nasabahnya sendiri (Tn. Said) akan membebankan rekening Tn. Said dengan jurnal sbb :
Giro – Rek. Tn. Said Rp. 4.000.000
B I – Giro Rp. 4.000.000







Cek Nn Tethi
Pada Bank Zinta
Pada saat terima cek dari nasabah Bank Yengki
Warkat Kliring Rp. 5.500.000
Giro – Rek penerima cek Rp. 4.000.000
Setelah diketahui hasilnya baik, biasanya pada waktu kliring kedua akan dinihilkan rekening Warkat Kliring.
B I – Giro Rp. 5.500.000
Warkat Kliring Rp. 5.500.000
Transaksi tersebut dapat saja di catat secara langsung pada saat dinyatakan Kliring berhasil
B I – Giro Rp. 5.500.000
Giro – Rek penerima cek Rp. 5.500.000
Pada Bank Yengki
Pada saat menerima warkat nasabahnya sendiri (Nn Tethi) akan membebankan rekening Nn Tethi dengan jurnal sbb :
Giro – Rek. Tn. Said Rp. 5.500.000
B I – Giro Rp. 5.500.000

Bilyet Giro PT.Q
Pada bank Zinta
Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.Q
Giro – PT.H Rp. 3.000.000
B I – Giro Rp. 3.000.000
Pada bank Yengki
Pada saat menerima warkat
B I – Giro Rp. 3.000.000
Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 3.000.000

Bilyet Giro PT.T
Pada bank Zinta
Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.T
Giro – PT.T Rp. 7.500.000
B I – Giro Rp. 7.500.000
Pada bank Yengki
Pada saat menerima warkat
B I – Giro Rp. 7.500.000
Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 7.500.000

Bilyet Giro PT.V
Pada bank Jerry
Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.V
Giro – PT.T Rp. 6.500.000
B I – Giro Rp. 6.500.000


Pada bank Yengki
Pada saat menerima warkat
B I – Giro Rp. 6.500.000
Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 6.500.000

Cek Nn Liu Kim Hwa
Pada Bank Jerry
Pada saat terima cek dari nasabah Bank Yengki
Warkat Kliring Rp. 4.000.000
Giro – Rek penerima cek Rp. 4.000.000
Setelah diketahui hasilnya baik, biasanya pada waktu kliring kedua akan dinihilkan rekening Warkat Kliring.
B I – Giro Rp. 4.000.000
Warkat Kliring Rp. 4.000.000
Transaksi tersebut dapat saja di catat secara langsung pada saat dinyatakan Kliring berhasil
B I – Giro Rp. 4.000.000
Giro – Rek penerima cek Rp. 4.000.000
Pada Bank Yengki
Pada saat menerima warkat nasabahnya sendiri (Nn Liu Kim Hwa) akan membebankan rekening Nn Liu Kim Hwa dengan jurnal sbb :
Giro – Rek. Liu Kim Hwa Rp. 4.000.000
B I – Giro Rp. 4.000.000

Bilyet Giro PT.S
Pada bank Jerry
Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.S
Giro – PT.T Rp. 5.500.000
B I – Giro Rp. 5.500.000
Pada bank Yengki
Pada saat menerima warkat
B I – Giro Rp. 5.500.000
Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 5.500.000

Kliring antara Bank Jerry, Bank Yengki ke Bank Zinta,
Cek Tn Said
Pada Bank Jerry
Pada saat terima cek dari nasabah Bank Zinta
Warkat Kliring Rp. 5.500.000
Giro – Rek penerima cek Rp. 5.500.000
Setelah diketahui hasilnya baik, biasanya pada waktu kliring kedua akan dinihilkan rekening Warkat Kliring.
B I – Giro Rp. 5.500.000
Warkat Kliring Rp. 5.500.000
Transaksi tersebut dapat saja di catat secara langsung pada saat dinyatakan Kliring berhasil
B I – Giro Rp. 5.500.000
Giro – Rek penerima cek Rp. 5.500.000
Pada Bank Zinta
Pada saat menerima warkat nasabahnya sendiri (Nn Nia) akan membebankan rekening Nn Nia dengan jurnal sbb :
Giro – Rek. Nn Nia Rp. 5.500.000
B I – Giro Rp. 5.500.000

Bilyet Giro PT.B
Pada bank Jerry
Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.B
Giro – PT.B Rp. 3.000.000
B I – Giro Rp. 3.000.000
Pada bank Zinta
Pada saat menerima warkat
B I – Giro Rp. 3.000.000
Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 3.000.000

Bilyet Giro PT.M
Pada bank Jerry
Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.M
Giro – PT.M Rp. 7.500.000
B I – Giro Rp. 7.500.000
Pada bank Zinta
Pada saat menerima warkat
B I – Giro Rp. 7.500.000
Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 7.500.000

Bilyet Giro PT.J
Pada bank Yengki
Pada saat menerima amanat dan warkat dari PT.J
Giro – PT.J Rp. 6.500.000
B I – Giro Rp. 6.500.000
Pada bank Zinta
Pada saat menerima warkat
B I – Giro Rp. 6.500.000
Giro - Nasabah penerima B/G Rp. 6.500.000

Cek Nn Yati
Pada Bank Yengki
Pada saat terima cek dari nasabah Bank Zinta
Warkat Kliring Rp. 6.000.000
Giro – Rek penerima cek Rp. 6.000.000


Setelah diketahui hasilnya baik, biasanya pada waktu kliring kedua akan dinihilkan rekening Warkat Kliring.
B I – Giro Rp. 6.000.000
Warkat Kliring Rp. 6.000.000
Transaksi tersebut dapat saja di catat secara langsung pada saat dinyatakan Kliring berhasil
B I – Giro Rp. 6.000.000
Giro – Rek penerima cek Rp. 6.000.000
Pada Bank Zinta
Pada saat menerima warkat nasabahnya sendiri (Nn Yati) akan membebankan rekening Nn Yati dengan jurnal sbb :
Giro – Rek. Nn Yati Rp. 6.000.000
B I – Giro Rp. 6.000.000













SD = Rp 70.000.000 + Rp 22.000.000 + Rp 41.000.000
= Rp 133.000.000
DP = Rp 0
TD = Rp 5.000.000

DD = Rp 148.000.000

TIP = Rp 787.235 + Rp 345.890 + Rp 349.459 + Rp 685.610
= Rp 2.168.194

COF =
2,168,194
133.000.000 + 5.000.000 +148.000.000

= 0.76%




























KASUS 3 (E BANKING)

Hasil analisis yang dilakukan oleh manajemen bank menunjukkan bahwa positioning dan daya saing Bank MANDOM dalam industri perbankan cenderung berada di kuadran dua. Ini berarti Bank Mandom mencerminkan instrumen investasi berposisi high return high risk.
Untuk prosentase DPK saja, dari deposito hanya 15 %. Sedangkan untuk tabungan dan giro masing- masing 40% dan 45%, yang sewaktu- waktu dana itu bisa diambil oleh para nasabahnya.
Apalagi dari program KYC diketahui bahwa 55% dari nasabah yang menggunakan tabungan hanya untuk media penerimaan gaji bulanan, Kemudian, 25% nasabah lainnya cenderung menggunakan fasilitas saving deposit dan demand deposit sebagai media pengelolaan dan penerimaan berbagai dana dari proyek-proyek yang terkait dengan institusi tertentu.
Apalagi deposito yang berasal dari corporate yang hanya sebesar 5% hanya ditanamkan untuk jangka menengah. Hal ini memang membuat posisi Bank Mandom sangat sulit. Dengan dana yang seperti itu tentu saja akan sulit dalam pengelolannya.
Dalam hal ini Bank Mandom harus meningkatkan performanya yaitu dari criteria fundamental maupun criteria teknisnya.
Jadi, langkah eksekutif Bank dalam rangka mengimplementasikan proyek dari Bank Mandom adalah sebagai berikut :
1. fundamental perusahaan, tentu saja, tergantung pada strategi bisnis yang dijalankan perusahaan. fokus adalah kunci utama. Dalam hal ini Bank Mandom harus focus pada penyaluran kredit, difokuskan pada Usaha Kecil Menengah (UKM).
2. Meningkatkan layanan RTGS, transfer, karena dari layanan ini saja apabila dilola dengan baik akan meningkatkan fee base income.
3. Untuk DPK, Bank Mandom harus membuat strategi agar para pihak surplus dana mau menempatkan dananya. Apalagi jika mereka mau menanamkan dananya dalam jangka panjang. Sebangai contoh iming- iming bunga deposito yang tinggi,semakin lama semakin tinggi, atau dengan program hadiah bagi nasabahnya dalam hal peningkatan saldo.
4. Meningkatkan pelayanan perbankan elektronik menciptakan kemudahan layanan perbankan, misalan saja e banking, ATM, internet banking dll untuk mampu memberikan keleluasaan dan kepraktisan/kemudahan transaksi keuangan para nasabahnya. Sehingga nasabah akan merasa bahwa puas dan lebih efektif dan efisien dari segi waktu dan biaya nya.
5. menciptakan produk-produk pendanaan dan produk wealth manajemen, apakah bekerja dengan pihak asuransi ataupun pihak lain yang mewarkan beberapa fitur dan kemudahan.
6. yang harus di ciptakan adalah produk-produk jangka panjang apakah dalam rangka tabungan invetasi pendidikan, tabungan investasi pension.
7. Selektif dalam pemilihan nasabah dalam pemberian kredit, yang nantinya akan berpengaruh pada NPL. Proses fit and proper test yang dilakukan bank Mandom dalam hal ini terhadap calon nasabahnya harus sangat ketat. Lebih ditekankan pada karakter nasabah,tidak hanya tergiur dengan jaminan yang dimiliki nasabah.
8. Penggejotan LDR dengan menambah jumlah kredit. Dengan pertumbuhan kredit nantinya, bisa lebih meningkatkan LDR. Namun, tetap fokus pada berbagai upaya penyaluran kredit yang dilakukan secara selektif/ hati-hati. Dan juga dibarengi dengan penambahan infra struktur yang memadai pula.
9. Agar tetap tumbuh, Bank Mandom tidak pasif menunggu nasabah, tapi justru sebaliknya: melakukan langkah proaktif.
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sabtu, 20 Maret 2010

TUGAS AUDIT PERBANKAN

0 komentar

BANK SURYA

Transaksi Atun (NS1)

Nasabah Atun

Tanggal

Kredit

Debit

Saldo

Bunga

5

Rp 10,000,000

Rp 10,000,000

-

8

Rp 2,000,000

Rp 8,000,000

Rp 8,219

9

Rp 3,000,000

Rp 11,000,000

Rp 2,192

10

Rp 3,000,000

Rp 8,000,000

Rp 3,014

14

Rp 4,000,000

Rp 12,000,000

Rp 8,767

15

Rp 4,000,000

Rp 8,000,000

Rp 3,288

20

Rp 2,000,000

Rp 10,000,000

Rp 10,959

31

Rp 10,000,000

Rp 32,877

Total Biaya Bunga

Rp 69,315

PPh 10%

Rp 6,932

Biaya Bunga Bersih

Rp 62,384

total tabungan Atun

Rp 10,062,384

Transaksi Joko(NS2)

Nasabah Joko

Tanggal

Kredit

Debit

Saldo

Bunga

1

Rp 15,000,000

Rp 15,000,000

-

4

Rp 4,000,000

Rp 19,000,000

Rp 12,329

8

Rp 2,000,000

Rp 21,000,000

Rp 20,822

11

Rp 3,000,000

Rp 18,000,000

Rp 17,260

12

Rp 2,000,000

Rp 20,000,000

Rp 4,932

14

Rp 4,000,000

Rp 16,000,000

Rp 10,959

19

Rp 7,000,000

Rp 9,000,000

Rp 21,918

25

Rp 2,000,000

Rp 7,000,000

Rp 14,795

28

Rp 20,000,000

Rp 27,000,000

Rp 5,753

30

Rp 10,000,000

Rp 37,000,000

Rp 14,795

31

Rp 37,000,000

Rp 20,274

Total Biaya Bunga

Rp 143,836

PPh 10%

Rp 14,384

Biaya Bunga Bersih

Rp 129,452

total tabungan Joko

Rp 37,129,452

Transaksi Tuti(NS3)

Nasabah Tuti

Tanggal

Kredit

Debit

Saldo

Bunga

1

Rp 20,000,000

Rp 20,000,000

-

4

Rp 4,000,000

Rp 16,000,000

Rp 16,438

9

Rp 3,000,000

Rp 13,000,000

Rp 21,918

11

Rp 3,000,000

Rp 16,000,000

Rp 7,123

12

Rp 2,000,000

Rp 14,000,000

Rp 4,384

18

Rp 2,500,000

Rp 11,500,000

Rp 23,014

20

Rp 2,000,000

Rp 9,500,000

Rp 6,301

25

Rp 2,000,000

Rp 11,500,000

Rp 13,014

29

Rp 150,000,000

Rp 161,500,000

Rp 12,603

31

Rp 161,500,000

Rp 132,740

Total Biaya Bunga

Rp 237,534

PPh 10%

Rp 23,753

Biaya Bunga Bersih

Rp 213,781

total tabungan Tuti

Rp 161,713,781

Transaksi Aming(NS4)

Nasabah Aming

Tanggal

Kredit

Debit

Saldo

Bunga

1

Rp 100,000,000

Rp 100,000,000

-

15

Rp 50,000,000

Rp 150,000,000

Rp 383,562

21

Rp 25,000,000

Rp 125,000,000

Rp 246,575

28

Rp 200,000,000

Rp 325,000,000

Rp 239,726

28

Rp 20,000,000

Rp 305,000,000

Rp -

29

Rp 150,000,000

Rp 155,000,000

Rp 83,562

30

Rp 10,000,000

Rp 145,000,000

Rp 42,466

31

Rp 145,000,000

Rp 79,452

Total Biaya Bunga

Rp 1,075,342

PPh 10%

Rp 107,534

Biaya Bunga Bersih

Rp 967,808

total giro Aming

Rp 145,967,808

JURNAL DARI ATUN

05-Mar

kas

10000000

tabungan

10000000

kas

10000000

off dep tab

10000000

off dep CIS

10000000

tabungan

10000000

08-Mar

tabungan Atun

2000000

tabungan Joko

2000000

10-Mar

tabungan atun

3000000

kas

3000000

tabungan atun

3000000

off dep CIS

3000000

off dep tabungan

3000000

kas

3000000

15-Mar

tabungan atun

4000000

kas

4000000

tabungan atun

4000000

off dep CIS

4000000

off dep tabungan

4000000

kas

4000000

21-Mar

giro Aming

25000000

kas

25000000

giro

25000000

off dep CIS

25000000

off dep giro

25000000

kas

25000000

JURNAL DARI TUTI

01-Mar

kas

20000000

tabungan tuti

20000000

kas

20000000

off dep tabungan

20000000

off dep CIS

20000000

tabungan tuti

20000000

04-Mar

tabungan tuti

4000000

tabungan joko

4000000

09-Mar

tabungan tuti

3000000

tabungan joko

3000000

12-Mar

tabungan tuti

2000000

tabungan joko

2000000

18-Mar

tabungan

2500000

kas

2500000

tabungan

2500000

off dep CIS

2500000

off dep tabungan

2500000

kas

2500000

20-Mar

tabungan tuti

2000000

tabungan atun

2000000

29-Mar

cek giro aming

150000000

tabungan tuti

150000000

cek giro

150000000

off dep tabungan

150000000

off dep giro

150000000

tabungan tuti

150000000

JURNAL DARI JOKO

01-Mar

Kas

Rp 15,000,000

Tabungan

Rp 15,000,000

Offset dep Cis

Rp 100,000,000

tabungan

Rp 100,000,000

Kas

Rp 100,000,000

Offset dept tabungan

Rp 100,000,000

11-Mar

Tabungan Joko

Rp 2,000,000

Tabungan tuti

Rp 2,000,000

14-Mar

Tabungan joko

Rp 3,000,000

tabungan Atun

Rp 3,000,000

19-Mar

Tabungan

Rp 7,000,000

Kas

Rp 7,000,000

Offset dept tabungan

Rp 7,000,000

Kas

Rp 7,000,000

Tabungan

Rp 7,000,000

Offset dept CIS

Rp 7,000,000

25-Mar

tabungan joko

Rp 2,000,000

tabungan tuti

Rp 2,000,000

28-Mar

bilyet giro aming

Rp 2,000,000

tabungan joko

Rp 2,000,000

Offset dept giro

Rp 2,000,000

Tabungan Joko

Rp 2,000,000

Bilyet Giro Aming

Rp 2,000,000

Offset Dept Tabungan

Rp 2,000,000

30-Mar

bilyet giro

Rp 10,000,000

tabungan joko

Rp 10,000,000

Offset dept giro

Rp 10,000,000

Tabungan Joko

Rp 10,000,000

Bilyet Giro sming

Rp 10,000,000

Offset Dept Tabungan

Rp 10,000,000

JURNAL DARI AMING

02-Mar

Kas

Rp100,000,000

Tabungan

Rp100,000,000

Offset dep Cis

Rp100,000,000

tabungan

Rp100,000,000

Kas

Rp100,000,000

Offset dept tabungan

Rp100,000,000

15-Mar

Kas

Rp50,000,000

Giro Aming

Rp50,000,000

kas

Rp50,000,000

offset dept giro

Rp50,000,000

offset Dept CIS

Rp50,000,000

Giro AMIng

Rp50,000,000

21-Mar

Giro Aming

Rp25,000,000

kas

Rp25,000,000

offset dept giro

Rp25,000,000

Kas

Rp25,000,000

Giro AMIng

Rp25,000,000

Offset dept CIS

Rp25,000,000

28-Mar

kas

Rp200,000,000

giro aming

Rp200,000,000

kas

Rp200,000,000

offset dept giro

Rp200,000,000

offset Dept CIS

Rp200,000,000

Giro AMIng

Rp200,000,000

28-Mar

Giro aming

Rp20,000,000

tabungan Joko

Rp20,000,000

Offset dept giro

Rp20,000,000

Tabungan Joko

Rp20,000,000

Giro Aming

Rp20,000,000

Offset Dept Tabungan

Rp20,000,000

29-Mar

cek giro aming

Rp150,000,000

tabungan tuti

Rp150,000,000

Offset dept giro

Rp 150000000

Tabungan Tuti

Rp150000000

Giro Aming

Rp150000000

Offset Dept Tabungan

Rp150000000

30-Mar

bilyet giro aming

Rp10,000,000

tabungan joko

Rp10,000,000

Offset dept giro

Rp10,000,000

Tabungan joko

Rp10,000,000

Giro Aming

Rp10,000,000

Offset Dept Tabungan

Rp10,000,000

BUKU BESAR

Nama : Kas

No. Ref

Tgl

Keterangan

Debet

Kredit

01/03/10

NS2

Rp 15,000,000

01/03/10

NS3

Rp 20,000,000

02/03/10

NS4

Rp 100,000,000

05/03/10

NS1

Rp 10,000,000

10/03/10

NS1

Rp 3,000,000

15/03/10

NS4

Rp 50,000,000

15/03/10

NS1

Rp 4,000,000

18/03/10

NS3

Rp 2,500,000

19/03/10

NS2

Rp 7,000,000

21/03/10

NS1

Rp 25,000,000

28/03/10

NS4

Rp 200,000,000

Saldo

Rp 353,500,000

Nama : Tabungan

No. Ref

Tgl

Keterangan

Debet

Kredit

01/03/10

NS2

Rp 15,000,000

01/03/10

NS3

Rp 20,000,000

04/03/10

NS3

Rp 4,000,000

04/03/10

NS2

Rp 4,000,000

05/03/10

NS1

Rp 10,000,000

08/03/10

NS1

Rp 2,000,000

08/03/10

NS2

Rp 2,000,000

09/03/10

NS3

Rp 3,000,000

09/03/10

NS1

Rp 3,000,000

10/03/10

NS1

Rp 3,000,000

11/03/10

NS2

Rp 3,000,000

11/03/10

NS3

Rp 3,000,000

12/03/10

NS3

Rp 2,000,000

12/03/10

NS2

Rp 2,000,000

14/03/10

NS2

Rp 4,000,000

14/03/10

NS1

Rp 4,000,000

15/03/10

NS1

Rp 4,000,000

18/03/10

NS3

Rp 2,500,000

19/03/10

NS2

Rp 7,000,000

20/03/10

NS3

Rp 2,000,000

20/03/10

NS1

Rp 2,000,000

25/03/10

NS2

Rp 2,000,000

25/03/10

NS3

Rp 2,000,000

28/03/10

NS2

Rp 20,000,000

29/03/10

NS3

Rp 150,000,000

30/03/10

NS2

Rp 10,000,000

30/03/10

Saldo

Rp 208,500,000

Penyesuaian tabungan

31/03/10

NS1

Rp 62,384

31/03/10

NS2

Rp 129,452

31/03/10

NS3

Rp 213,781

Saldo

Rp 405,616

Nama :Giro

No. Ref

Tgl

Keterangan

Debet

Kredit

02/03/10

NS4

Rp 100,000,000

15/03/10

NS4

Rp 50,000,000

28/03/10

NS4

Rp 200,000,000

21/03/10

NS1

Rp 25,000,000

28/03/10

NS2

Rp 20,000,000

29/03/10

NS3

Rp 150,000,000

30/03/10

NS2

Rp 10,000,000

Saldo

Rp 145,000,000

Penyesuaian Giro

31/03/10

NS4

Rp 943,151

Nama : Utang PPH

No. Ref

Tgl

Keterangan

Debet

Kredit

31/03/10

Utang pph NS1

Rp 62,384

31/03/10

Utang pph NS2

Rp 14,384

31/03/10

Utang pph NS3

Rp 23,753

31/03/10

Utang pph NS4

Rp 943,151

Saldo

Rp 1,043,671

Biaya Bunga

No. Ref

Tgl

Keterangan

Debet

Kredit

31/03/10

Biaya bunga NS1

Rp 69,315

31/03/10

Biaya bunga NS2

Rp 143,836

31/03/10

Biaya bunga NS3

Rp 237,534

31/03/10

Biaya bunga NS4

Rp 1,047,945

Saldo

Rp 1,498,630

NERACA PER 31 MARET 2010

Aktiva

Saldo

Pasiva

Saldo

Kas

Rp353,500,000

Giro

Rp145,000,000

Tabungan

Rp208,500,000

Saldo

Rp353,500,000

Saldo

Rp353,500,000

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS